Cara Menghitung Bunga KPR dan Pahami Apa Saja Jenisnya

Cara Menghitung Bunga KPR dan Pahami Apa Saja Jenisnya

VASIOTA.COM – Memiliki rumah sendiri merupakan impian bagi banyak orang. Untuk mencapai impian tersebut, Kredit Pemilikan Rumah (KPR) menjadi solusi yang kerap dipilih. Namun, tahukah kamu bahwa dalam KPR ada suku bunga yang dikenakan? Maka dari itu, penting untuk memahami apa itu suku bunga KPR? Suku bunga KPR adalah persentase tambahan dana yang harus dibayar oleh debitur kepada bank selama periode pinjaman.

Banyak yang belum paham bahwa suku bunga KPR memiliki jenis-jenis tertentu yang berbeda. Memahami perbedaan jenis suku bunga KPR sangat penting untuk menentukan pilihan KPR yang sesuai dengan kondisi keuangan kamu. Sebelum memutuskan untuk mengajukan KPR, ada baiknya kamu memahami jenis suku bunga KPR dan bagaimana cara menghitungnya.

Hal yang tidak kalah pentingnya adalah mengetahui cara menghitung bunga KPR. Dengan mengetahui cara perhitungan ini, kamu dapat mengestimasikan bahwa KPR yang diambil tidak memberatkan kondisi keuangan di masa mendatang. Yuk, kita bahas ketiga topik penting tersebut lebih lanjut.

Read More

Apa Itu Suku Bunga KPR?

Suku bunga KPR adalah persentase dari jumlah pinjaman pokok yang dibebankan oleh bank sebagai imbalan atas jasa pembiayaan rumah. Besaran suku bunga ini biasanya ditentukan oleh bank dan berlaku selama periode pinjaman.

Suku bunga ini berperan penting dalam menentukan besaran cicilan bulanan kamu. Sehingga, semakin rendah suku bunganya, semakin ringan pula cicilan bulanan yang harus kamu bayar. Maka dari itu, sangat penting bagi kamu untuk memahami suku bunga sebelum memutuskan untuk mengajukan KPR.

Jenis Suku Bunga KPR

Jenis Suku Bunga KPR

Dalam KPR, ada dua jenis suku bunga yang perlu kamu ketahui, yaitu suku bunga tetap dan suku bunga mengambang (floating).

1. Suku Bunga Tetap
Suku bunga tetap adalah jenis suku bunga yang tidak berubah selama periode pinjaman, meskipun ada fluktuasi suku bunga di pasar. Keuntungan dari suku bunga ini adalah cicilan bulanan kamu tidak akan berubah dan lebih mudah untuk direncanakan.

2. Suku Bunga Mengambang (Floating)
Berbeda dengan suku bunga tetap, suku bunga mengambang bisa berubah-ubah mengikuti kondisi suku bunga pasar. Jika suku bunga pasar naik, maka suku bunga KPR kamu juga akan naik, dan sebaliknya. Keuntungan dari suku bunga ini adalah kamu bisa mendapatkan suku bunga yang lebih rendah jika kondisi suku bunga pasar sedang turun.

Cara Menghitung Bunga KPR

Cara Menghitung Bunga KPR

Untuk menghitung bunga KPR, kamu perlu mengetahui beberapa komponen seperti jumlah pinjaman pokok, suku bunga, dan jangka waktu pinjaman. Berikut ini adalah rumus umum yang bisa digunakan:

“Bunga = Pinjaman Pokok x Suku Bunga x Lama Pinjaman”

Namun, kamu harus memperhatikan bahwa rumus ini berlaku jika kamu memilih KPR dengan suku bunga tetap. Jika kamu memilih suku bunga mengambang, maka perhitungan bunga KPR akan sedikit lebih rumit karena suku bunga bisa berubah-ubah setiap tahunnya.

Sebagai contoh, jika kamu mengajukan KPR dengan pinjaman pokok sebesar Rp1.000.000.000, suku bunga 10% per tahun, dan lama pinjaman 15 tahun, maka total bunga yang harus kamu bayar adalah:

“Bunga = Rp1.000.000.000 x 10% x 15 = Rp1.500.000.000”

Itu artinya, selama 15 tahun kamu harus membayar bunga sebesar Rp1.500.000.000. Angka ini belum termasuk cicilan pokok pinjaman kamu. Untuk mempermudah menghitung cicilan KPR, kamu bisa lakukan simulasi KPR di BTN Properti.

Akhir Kata

Memahami suku bunga KPR dan cara menghitungnya adalah hal yang penting sebelum kamu memutuskan untuk mengajukan KPR. Dengan pemahaman ini, kamu bisa merencanakan keuangan kamu dengan lebih baik dan menghindari risiko over-kredit yang bisa memberatkan keuangan kamu di masa mendatang.

Jadi, sebelum mengajukan KPR, pastikan kamu telah memahami Apa itu Suku Bunga KPR?, Jenis Suku Bunga Kredit Pemilikan Rumah, dan Cara Hitung Bunga KPR. Jika kamu merasa kesulitan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan pihak bank atau konsultan keuangan kamu. Selamat merencanakan rumah impian kamu!